Categories: KONTRAKTOR, produk

by Admin

Share

Categories: KONTRAKTOR, produk

by Admin

Share

Dibalik kondangnya nama besi beton, ternyata belum banyak pengguna besi beton Indonesia yang tau bagaimana proses pembuatan besi beton. Memang, pembuatan besi baja di Indonesia bukanlah hal dipahami khalayak umum tapi negara kita ini cukup punya banyak pabrik pemroduksi besi baja lho. Banyak sekali produsen-produsen besi baja di Indonesia yang produknya telah digunakan untuk pembangunan infrastruktur hingga pelosok Indonesia.

Tahukah kamu bagaimana proses pembuatan besi beton?

Billet & Komposisinya

Besi beton merupakan besi tulangan yang paling sering digunakan dalam konstruksi bangunan. Besi ini biasanya memiliki dua jenis, yaitu besi beton polos (round bar) dan besi beton ulir (deformed bar). Besi beton dibuat dari hasil pengerolan besi billet. Nah, besi billet sendiri merupakan sebuah balok baja yang biasanya memiliki ukuran 100 x 100 mm, 110 x 110 mm, atau 120 x 120 mm dengan panjang balok sekitar 170 mm. Besi billet biasanya dibuat dari berbagai macam bahan seperti bijih besi dan scrap dengan penambahan elemen-elemen lain seperti nikel, kromium, mangan, vanadium, kokas, grafit, lime, dan ferro alloys.

Proses Pembuatan Besi Beton

Pertama-tama, besi billet akan dipanaskan pada Soaking Zone di suhu sekitar 950–1150°C selama dua jam penuh. Mesin akan membutuhkan waktu dua jam untuk memanaskan billet hingga mencapai suhu 1000–1350°C, proses ini dinamakan proses Heating Zone. Setelahnya, billet akan dikupas dan disesuaikan ukurannya untuk menjadi besi beton dalam tahapan Phasa Roughing. Kemudian dalam Phasa Intermediate, biasanya beberapa proses akan diatur untuk tidak mengupas billet untuk mengurangi tegangan tarik pada billet. Hal ini dilakukan agar billet tidak rusak atau tidak patah pada saat proses pengerolan dilakukan. Tahapan ini memang menekankan pada kupasan dan pengurangan tegangan pada billet.

Billet biasanya akan digiling atau digilas dengan roller yang terbuat dari besi pula, seperti proses memilin. Roller ini akan membentuk billet menjadi bentuk bulat yang lebih kecil dan lebih panjang. Jika sudah sesuai dengan ukuran yang ditentukan dan telah keluar dari mesin finishing mill, billet akan didinginkan dengan mesin cooling bed. Setelahnya, billet akan dipotong-potong dengan panjang yang dikehendaki. Ukuran panjang standar untuk besi beton di Indonesia biasanya sepanjang 12 meter dengan pengemasan dalam posisi ditekuk atau dibending menjadi 6 meter.

STAY IN THE LOOP

Subscribe to our free newsletter.

Don’t have an account yet? Get started with a 12-day free trial

Related Posts

  • Material yang digunakan untuk membuat pondasi bangunan antara lain: Batu kali: Material dasar yang memberikan daya tahan dan kestabilan pada pondasi.  Semen: Digunakan untuk mengikat pasir dan batu kali dalam campuran beton.  Pasir: Komponen utama dalam pembuatan campuran beton.  Besi beton: Memperkuat pondasi, terutama pada balok-balok pondasi.  Baja: Dapat menahan beban yang lebih berat dan mencapai kedalaman yang lebih dalam.  […]

  • Besi siku merupakan besi yang memiliki sudut 90°, mempunyai lempengan besi vertical dan horizontal yang saling bertemu satu sama lain. Seolah-olah besi ini memiliki dua muka (vertical & horizontal), sehingga membuat profil besi ini semakin kokoh. Pada prakteknya besi ini banyak diaplikasikan dalam industri, otomotif, bangunan, furnitur, konstruksi yang banyak sub fungsinya digunakan oleh kontraktor dan […]

  • Kini, variasi alat pendukung konstruksi semakin beragam. Seiring dengan inovasi terbaru dalam dunia pembangunan, proses konstruksi menjadi semakin praktis dan hasilnya pun lebih kuat sehingga bisa digunakan dalam jangka panjang. Dari sekian banyak alat konstruksi, besi siku merupakan material yang sangat dikenal. Besi siku terdiri dari material logam yang berbentuk dua garis tegak lurus atau […]

  • Besi siku ialah batang besi berpenampang sudut membentuk 90 derajat atau siku-siku dan termasuk salah satu material penting dalam industri konstruksi. Sekarang ini, penggunaan besi siku semakin meningkat seiring berjalannya pembangunan. Tanpa disadari, besi siku sering ditemukan di sekitar tempat tinggal. Mulai dari rumah tempat tinggal, bangunan komersial, kawasan industri, hingga lansekap perkotaan akan selalu bersentuhan dengan benda […]